Translate

Kamis, 13 Desember 2012

#49 HMS FT-UH, 12-12-12

Tepatnya 12 Desember 1963, 49 tahun yang lalu, sekelompok mahasiswa Departemen Sipil Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin berinisiatif membentuk sebuah kelompok studi mahasiswa yang menjadi cikal bakal Himpunan Mahasiswa Sipil Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (HMS FT-UH). Melihat sejarah, embrio lembaga kemahasiswaan intra perguruan tinggi ini berada pada zaman orde lama (kepemimpinan Soekarno), dengan hiruk pikuk Komunisme dan akhirnya penggulingan rezim. Boleh kita mengatakan bahwa dinamika kemahasiswaan pada saat itu begitu besar dengan agenda-agenda radikal (anggaplah situasinya seperti dalam film GIE).

Empat puluh sembilan tahun tentu bukan waktu yang sedikit untuk sebuah lembaga kemahasiswaan tingkat jurusan. Tentu sangat banyak mengalami perubahan sistem, baik secara kultural maupun struktural. Sebagai pandangan sunjektifitas, HMS cenderung kaku pada wilayah administrasi, dan inilah termasuk salah satu yang menonjol dibanding organ-organ lain. Sebagai organisasi intra perguruan tinggi yang bergerak pada wilayah profesi keilmuan (kepmen 155/u/1998) HMS juga telah mengukir berbagai prestasi dalam kancah regional maupun nasional. International??

Ekspektasi dari sebuah organ intra bukan pada seberapa bagus atau suksesnya hasil dari sebuah program, melainkan berorientasi pada proses terlaksananya program-program untuk mencapai tujuan. Sebuah proses yang mengiringi kemajuan dan kemandirian bangsa. Banyak hal yang besar ditemukan dalam dinamika kemahsiswaan. Sejarah menceritakan kepda kita, tentang youth power -kekuatan pemuda- menumbangkan rezim, membawa ide-ide kreatif untuk pembangunan, katalisator dalam berbagai hidup bermasyarakat. Inilah yang menjadi alasan, mengapa organ-organ kemahasiswaan harus hidup dan terus berkecambah, agar keseimbangan tetap ada.



Salah satu energi terbesar yang dimiliki oleh HMS saat ini adalah kader. Kader yang memiliki semangat juang tinggi, meneruskan cita-cita luhur negeri ini. Jangan bertanya, apa yang lembaga berikan kepada kita, karena jawabannya akan kau temukan kelak, tapi bertanyalah pada dirimu, apa yang telah kau perbuat untuk lembaga. Kekuatan doktrin, sebagai nafas perjuangan. Senioritas, Solidaritas, Loyalitas. Tiga pilar kultural yang ada di Teknik Unhas. Hargailah yang lebih tua, rasakan derita dan senang kawanmu, cintailah negerimu. 

Semoga tulisan yang sama masih ada di Dies Natalis perak depan. (akupun melihat kegelisahan itu)
Tak ada yang lebih berbahagia dari seluruh orang-orang yang pernah merasakan nikmatnya ber-HMS, mengabdi dan berkarya, 49 tahun , seharusnya lebih dewasa, lebih mapan dan progresif.

Kepada pemberi ruang kreatifitas  tak terbatas,
Kepada pemberi semangat untuk berjuang,
Terima Kasih.

DIES NATALIS HMS FT-UH ke-49.
"Kibarkan Benderamu, Gemakanlah Suaramu, Diseantero Nusantara.. "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar